Jombang (beritajatim.com) - Selain mengunjungi pondok pesantren Tebuireng, Ketua Umum DPP Partai Gerindra juga ke PPBU (Pondok Pesantren Bahrul Ulum) Tambakberas Jombang, Rabu (4/5/2022). Di pesantren tersebut, Prabowo disambut oleh segenap pengasuh. Bahkan, KH Hasib Wahab atau Gus Hasib, salah satu pengasuh, mengalungkan sorban warna hijau ke leher Prabowo. Kalungan sorban tersebut sebagai
Kondisi masyarakat yang demikian menimbulkan keprihatinan mendalam pada diri Kiai Hasyim. Beliau kemudian membeli sebidang tanah milik seorang dalang terkenal di dusun Tebuireng. Pada 26 Rabiul Awal 1317 H atau 3 Agustus 1899, Kiai Hasyim mendirikan sebuah bangunan kecil yang terbuat dari anyaman bambu berukuran 6x8 meter.
Yayasan Pondok Pesantren Bahrul ā€˜Ulum Tambakberas Jombang). Madrasah tersebut diberi nama Madrasah Mubdil Fan. Tahun 1920 Kyai Hasbulloh wafat, maka pondok pesantren ini dilanjutkan oleh KH. Abdul Wahab Hasbulloh dengan dibantu adiknya yang kebetulan juga baru pulang dari studinya di tanah suci, yakni KH. Abdul Hamid Hasbulloh dan KH.
Beliau berangkat ke pondok pesantren Tambakberas Jombang pada pertengahan 1956, masuk MI di kelas II dan dipertengahan tahun langsung masuk kelas III. Karena pondok mulai membangun Madrasah Mu’allimin, maka murid kelas I Mu’allimin diambil dari murid kelas VI MI, otomatis kelas V menjadi kelas VI, kelas IV menjadi kelas V dan kelas II
Gus Dur lahir di Jombang, 7 Agustus 1940. Ia merupakan anak dari pasangan KH Wahid Hasyim dan Hj. Solechah wahid Asyim. Kakeknya, KH Hasyim Asy'ari, merupakan pendiri Nahdlatul Ulama. Selanjutnya, Gus Dur menjadi santri di Pesantren Tambakberas Jombang, Jawa Timur. . 466 0 387 307 307 303 313 262

biaya masuk ponpes tambakberas jombang